Daftar isi konten
Sebagai salah satu bank swasta nasional, BCA juga memiliki banyak pilihan pinjaman, salah satunya yaitu pinjaman bank BCA untuk usaha.
Pinjaman untuk wirausaha yang disediakan oleh BCA ini ada banyak jenisnya, dan Anda bisa pilih sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan.
Bagaimana informasi selengkapnya? Simak ulasan ini sampai akhir!
Baca juga: Pinjaman BRI untuk Usaha
Ketika Anda memilih BCA sebagai bank untuk melakukan pinjaman buat usaha Anda, maka beberapa keunggulan ini mungkin bisa menjadi pertimbangan Anda, diantaranya sebagai berikut:
Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh BCA yaitu jenis pinjaman yang ditawarkan beragam, baik itu usaha yang skalanya kecil sampai yang skalanya besar, dan akan disesuaikan dengan apa yang usaha Anda butuhkan, seperti untuk pengembangan usaha, kegiatan ekspor dan lain sebagainya.
Keunggulan berikutnya yaitu baik pencairan dana pinjaman dapat dilakukan dalam satu dengan melewati tahapan yang telah ditentukan.
Keunggulan berikutnya yaitu suku bunga yang ditawarkan sangat kompetitif dan akan disesuaikan dengan jumlah hari dari pemakaian pinjaman.
Sebagai salah satu bank swasta terbesar di Asia, BCA menyediakan empat jenis pilihan pinjaman usaha yang jumlahnya bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Berikut ini beberapa jenis pinjaman yang ditawarkan BCA untuk para wirausaha:
Pinjaman kredit lokal merupakan pinjaman yang disediakan BCA kepada pengusaha yang sedang berusaha mencari dukungan dana usaha yang bersifat liquid.
Penarikan pinjaman serta pelunasan dari pinjaman kredit lokal bisa dilakukan kapan saja asalkan masih dalam jangka waktu fasilitas kredit lewat rekening giro.
Jumlah pinjaman yang bisa diajukan di pinjaman kredit lokal bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang nantinya akan dilakukan analisis kredit oleh pihak bank BCA yang disesuaikan dengan kondisi finansial dari calon debiturnya.
BCA akan mempertimbangkan jenis usaha yang dijalankan, aset yang dimiliki, omset usaha dan lain sebagainya.
Jangka waktu atau masa tenor dari BCA sekitar 1 tahun, tetapi bisa diperpanjang sesuai dengan keinginan dari debitur yang sudah disetujui langsung oleh bank BCA.
Kemudian untuk proses penarikan dapat dilakukan berulang kali selama jangka waktu fasilitas kredit masih berlaku dimana batas plafonnya menggunakan cek/BG.
Sementara untuk proses pelunasan dari pinjaman, Anda bisa melakukannya dalam satu waktu atau bisa juga menyetorkan dana pada rekening giro debitur yang besarnya sesuai dengan dana yang dipinjam.
Installment Loan merupakan jenis pinjaman untuk usaha dari BCA yang memiliki masa tenor dengan batas maksimal selama 5 tahun.
Jika ingin melakukan penarikan, Anda bisa melakukannya sekaligus dalam satu waktu atau bisa bertahap.
Namun untuk plafon dari Installment Loan harus mendapat persetujuan dan lolos dari analisis Account Officer dengan besaran jumlah pinjamannya harus disesuaikan dengan kemampuan finansial dari calon debitur.
Sementara untuk pelunasan bisa dilakukan dengan cara pendebetan dari rekening dana debitur yang didasarkan pada kuasa yang telah diberikan sebelumnya.
Pinjaman time loan merupakan pinjaman BCA untuk wirausaha yang juga bersifat liquid seperti pinjaman kredit lokal.
Dari situ, pelunasannya bisa dilakukan kapan saja selama jangka waktu fasilitas kredit lewat rekening giro, dengan jangka waktu penggunaan kredit yang bervariasi, mulai dari sebulan, tiga bulan hingga enam bulan.
Untuk masa tenornya terbagi menjadi dua jenis yang disesuaikan dengan frekuensi dari penarikan yang dilakukan.
Jenis pertama yaitu time loan revolving dengan masa berlaku dalam jangka waktu selama satu tahun yang penarikannya bisa dilakukan lebih dari sekali dan masanya bisa diperpanjang.
Jenis kedua yaitu time load insidentil yang memiliki masa berlaku selama 6 bulan dan penarikannya hanya bisa dilakukan sekali, sedangkan untuk masa pelunasannya tidak bisa diperpanjang.
Besaran plafon yang diterima, nilainya akan disesuaikan dengan analisis dari Account Officer yang selanjutnya dalam proses penarikan pinjamannya akan dibutuhkan surat permohonan penarikan fasilitas kredit (SPPFK), dimana pelunasan pinjaman yang sudah jatuh tempo dapat dilakukan melalui sistem pendebetan rekening dana.
Kredit ekspor merupakan pinjaman BCA untuk wirausaha yang diberikan untuk pembiayaan seluruh kegiatan produksi, pengumpulan hingga penyiapan barang untuk kegiatan ekspor dan ekspor barang.
Pinjaman ini dikhususkan untuk para eksportir dengan jangka waktu kredit dalam kurun waktu selama satu tahun dan bisa diperpanjang.
Besaran plafon yang bisa dicairkan akan disesuaikan dengan kebutuhan dari pembiayaan satu putaran (turn over) dalam setiap kegiatan ekspor.
Dalam melakukan pelunasan, sistem yang digunakan adalah sistem pendebetan dari rekening yang sudah mendapat kuasa.
Berikut persyaratan yang harus dipenuhi oleh pihak debitur untuk bisa melakukan pengajuan pinjaman BCA untuk wirausaha, yaitu sebagai berikut:
Apabila calon debitur sudah memenuhi persyaratan yang disebutkan sebelumnya, maka inilah dokumen-dokumen yang harus dilampirkan pada saat proses pengajuan, yaitu sebagai berikut:
Berikut ini dokumen jaminan yang harus dilampirkan untuk agunan properti, diantaranya yaitu:
Untuk dokumen agunan deposito maka Anda harus melampirkan salinan bilyet deposito.
Berikut ini dokumen jaminan yang harus dilampirkan untuk finansial, diantaranya yaitu:
Ada biaya yang akan dibebankan kepada Anda ketika melakukan pengajuan keempat jenis pinjaman untuk wirausaha seperti yang telah disebutkan sebelumnya.
Untuk besaran biaya yang dibebankan akan disesuaikan dengan peraturan BCA yang berlaku ketika Anda melakukan pinjaman.
Beberapa jenis biaya yang harus ditanggung oleh setiap calon debitur, diantaranya yaitu:
Berikut dua cara pengajuan untuk pinjaman BCA untuk wirausaha yakni datang langsung ke kantor cabang BCA dan secara online, dengan penjelasan sebagai berikut:
Berikut ini tabel pinjaman bank BCA untuk wirausaha yang harus Anda ketahui:
Selain pinjaman BCA untuk wirausaha, ada juga jenis pinjaman lainnya yang bisa diajukan di BCA. Jenis pinjaman tersebut yaitu pinjaman bank BCA jaminan sertifikat rumah lewat produk BCA KPR Refinancing yang memiliki besaran maksimal plafon mencapai Rp5 miliar yang sangat fleksibel dan nilainya mencapai 80% dari harga rumah yang sudah Anda agunkan.
BCA KPR Refinancing merupakan produk pinjaman uang di bank BCA dengan layanan kredit multiguna yang bisa diajukan langsung oleh nasabah untuk berbagai keperluan, baik itu produktif dan non produktif.
Untuk jangka waktu pelunasannya juga bervariasi mulai dari 1 tahun sampai 10 tahun dan jumlah suku bunganya juga rendah dari 1 tahun sampai 3 tahun, dimana untuk penjelasan lengkapnya yaitu sebagai berikut:
Nama Produk | BCA KPR Refinancing |
Plafon Pinjaman | 100 juta – 5 miliar |
Jangka Waktu Pelunasan | 1 – 20 Tahun |
Persetujuan Proses Pengajuan | 7 – 14 Hari |
Metode Pengajuan | Online atau Offline |
Jenis Jaminan | Sertifikat Rumah atau Properti Lain |
Sebelum Anda melakukan pengajuan pinjaman BCA sertifikat rumah, maka ini ketentuan yang harus dipenuhi, yakni sebagai berikut:
Apabila Anda sudah memenuhi persyaratan yang telah disebutkan sebelumnya, maka berikut ini dokumen yang harus dilampirkan saat melakukan pengajuan, yaitu sebagai berikut:
Sementara untuk tabel pinjaman bank BCA jaminan sertifikat rumah bisa Anda lakukan pengecekan langsung ke situs resmi bank BCA.
Demikianlah ulasan singkat mengenai pinjaman bank BCA untuk usaha dan pinjaman refinancing BCA yang bisa Anda ketahui.
Semoga menjadi tambahan wawasan dan pengetahuan untuk Anda.
This website uses cookies.